KPU Provinsi Gorontalo Menggelar Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB) Semester II Tahun 2025 Tingkat Provinsi Gorontalo
Gorontalo - KPU Provinsi Gorontalo menggelar Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB) Semester II Tahun 2025 Tingkat Provinsi Gorontalo. Rapat dipimpin oleh Ketua KPU Provinsi Gorontalo, Sophian Rahmola, bersama anggota KPU Provinsi Gorontalo Roy Hamrain, Risan Pakaya, Hendrik Imran dan Opan Hamsah. Rapat ini dihadiri oleh berbagai pihak diantaranya Bawaslu Provinsi Gorontalo, Dukcapil Provinsi Gorontalo, Korem 133 Nani Wartabone, Polda Provinsi Gorontalo, Kanwil Dirjen Pemasyarakatan Provinsi Gorontalo, serta KPU kab/kota se-Provinsi Gorontalo, kegiatan berlangsung di Aula KPU Provinsi Gorontalo pada Kamis (11/12/2025).
KPU Provinsi Gorontalo telah melaksanakan Rekapitulasi Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB) Semester Kedua Tahun 2025 Tingkat Provinsi dengan total jumlah pemilih tercatat sebanyak 906.319 pemilih. Pada rapat ini diperoleh data dengan komposisi jenis kelamin pemilih laki-laki berjumlah 450.925, sementara pemilih perempuan tercatat 455.394. Kenaikan jumlah pemilih juga menjadi salah satu fokus utama rekapitulasi. Dibandingkan DPT Pilkada 2024 yang berjumlah 884.080, terjadi penambahan sebanyak 22.239 pemilih atau meningkat 3%. Sementara itu, jika dibandingkan dengan DPB Semester I berjumlah 884.437, kenaikan tercatat sebanyak 21.882 pemilih atau setara 2%. Peningkatan ini mengindikasikan adanya dinamika kependudukan yang stabil, termasuk bergabungnya pemilih pemula, perpindahan penduduk, serta perbaikan data administrasi kependudukan.
Selain itu, dari 6 Kab/Kota sebanyak 40.283 pemilih baru berhasil teridentifikasi dan masuk ke dalam daftar. Pada saat yang sama dari 77 Kecamatan pemilih kategori Tidak Memenuhi Syarat (TMS) tercatat sejumlah 18.405, sementara dari 729 Kelurahan/Desa pemilih yang melakukan perubahan data mencapai 23.727. Angka ini menunjukkan bahwa proses pemutakhiran data berjalan aktif, baik dalam penambahan data baru maupun pembersihan data yang tidak valid.